Halaman

Kamis, 30 Mei 2013

Matematika Relasi Sosial

Anda tentu tahu rumus matematika ini :

(+) x (+) = (+)
(+) x (-) = (-)
(-) x (+) = (-)
(-) x (-) = (+)

Ternyata, dalam kehidupan sosial sehari-hari, rumus ini juga dapat diterapkan, dalam hal memprediksi bagaimana potensi hubungan kita dengan seseorang, berdasarkan hubungan orang tersebut dengan orang lain yang telah memiliki hubungan terlebih dahulu dengan kita. 
Dalam hal ini, nominal positif (+) kita substitusikan sebagai orang yang memiliki hubungan dengan kita sebagai seorang teman, sahabat, kerabat, atau sejenisnya. Sementara nominal negatif (-) kita substitusikan sebagai orang yang memiliki hubungan kurang baik dengan kita, semisal musuh, saingan, ancaman, atau sejenisnya.
Maka, akan kita dapatkan rumus sebagai berikut :

Teman (+) dari Temanku (+) adalah (=) Temanku (+)
Teman (+) dari Musuhku (-) adalah (=) Musuhku (-)
Musuh (-) dari Temanku (-) adalah (=) Musuhku (-)
Musuh (-) dari Musuhku (-) adalah (=) Temanku (+)

Memang, suatu dinamika sosial tidak akan se-kaku rumus matematika. Akan tetapi, pada kenyataannya, relasi sosial serupa rumus di atas lah yang biasa terjadi dalam kehidupan manusia. Kita biasanya akan menganggap teman dari teman kita juga bisa menjadi teman bagi kita. Kita akan nyaman bergaul dengan mereka. Sementara apabila kita memusuhi seseorang, kita akan mengganggap teman dari orang tersebut sebagai musuh kita juga. Begitu juga dengan orang yang memusuhi teman kita, biasanya kita akan balas memusuhi mereka. Uniknya, apabila kita mungkin punya musuh, kemudian ada orang lain yang memusuhi musuh kita itu, kita biasanya akan ‘berkoalisi’ dengan orang lain tersebut. 

Rumus ini memang tidak selalu dapat digeneralisir secara sempurna. Tapi setidaknya, rumus ini bisa kita gunakan untuk memahami berbagai interaksi dan relasi sosial yang ada di sekitar kita, khususnya dalam ranah politik, kompetisi, dan tak jarang juga di dunia kerja. Sehingga, kita dapat mengantisipasi berbagai kemungkinan yang mungkin dapat mengenai diri kita sendiri. Namun, apapun itu, yang jelas saya pribadi dan juga anda, tentu tidak pernah berharap punya musuh, dan hanya menginginkan rumus yang pertama ( + x + = +) yang terjadi pada diri kita.