Halaman

Kamis, 02 Juni 2011

Motif Lahirnya SNM


Sebelum saya melanjutkan menulis profil dan juga cerita Super Natural Man (SNM), saya akan terlebih dahulu menjelaskan motif di balik pembuatan cerita ini. 

Dengan segala rasa hormat kepada para penulis cerita-cerita superhero Indonesia sebelumnya, seperti Gundala, Godam, Saras 008, hingga Panji Manusia Millenium (saya sangat mengagumi dan mengapresiasi karya-karya anda sekalian), saya merasa masih ada yang kurang. Tokoh-tokoh superhero itu masih sangat berbau barat, baik itu dalam kostum, superpower, maupun jalan ceritanya. Hendaknya kita bisa mencoba mencontoh China atau Jepang.

Bukan, bukan mencontoh kostum dan jalan ceritanya lagi seperti yang dilakukan para penggiat Cosplay atau Harajuku. Bukan yang itu, itu kegiatan lain. Tapi sebaiknya kita mencontoh bagaimana mereka dapat memasukkan unsur-unsur budaya mereka dalam kemasan cerita action superhero atau semacamnya. Contohnya film-film silat dan kungfu China, serta anime-anime Jepang semodel Samurai X dan Naruto. Bukankah kita juga punya budaya yang serupa yang kalau difilmkan atau dikartunkan bakalan keren juga?

Saya mencermati dalam beberapa komik superhero Amerika seperti dari Marvel dan DC Universe, terdapat karakter-karakter superhero yang diceritakan berasal dari Asia Timur, Timur Tengah, India, Amerika Latin, Eropa, Afrika, dan bahkan Thailand serta Vietnam. Mereka semua dikonsepkan sangat bercirikan budaya negara mereka masing-masing dalam pengkarakterannya. Satu hal yang membuat saya masih penasaran, kenapa tidak pernah ada yang karakternya berasal dari Indonesia?! Sekali lagi, kita punya banyak sekali budaya daerah. Tapi kenapa tidak ada, barang satu saja, yang dimasukkan oleh Marvel ataupun DC ke dalam tokoh atau setidaknya setting dalam cerita mereka?

Saya pikir tidak ada alasan sama sekali kita tidak mampu, apalagi minder, untuk membuat superhero versi kita sendiri dan bernuansakan budaya kita sendiri. Biaya? Saya melihat ada dua - sebenarnya mereka satu corporation - stasiun TV di Indonesia yang animasinya sudah bagus dan secara grafis nampak cukup elegan. Akan tetapi, kelemahan mereka adalah jalan ceritanya yang masih luar negeri banget dan kadang hanya bermaksud menyindir sinetron stasiun tv lain. Sebaliknya, terdapat dua stasiun TV lainnya yang jalan ceritanya sebagian besar sudah mewakili kemauan saya di atas. Akan tetapi animasinya, maaf, izinkan saya untuk menyebutnya amat sangat buruk (begitu buruknya hingga kepala manusia dan ekor ular aja kelihatan banget kalau digabung, belum lagi kalau pas ceritanya lagi bertarung di langit gitu. Aduuuh, please deh..). 

Nah, kenapa para stasiun tv di atas tidak bekerjasama saja, dengan konsep saling mengisi atau mutualisme, daripada saling menyindir satu sama lain. Demi kemajuan film supehero Indonesia, tidak ada salahnya komersialisme dikesampingkan sementara. Atau kalau memang mereka tidak bisa diharapkan, saya melihat di Indonesia ini banyak sekali animator dan juga penulis cerita muda yang handal. Tidak perlu jauh-jauh, selama hidup di Jogja saja saya sudah beberapa kali melihat orang-orang seperti itu. Asal ada kemauan dan visi yang jelas, pasti bakal jadi.

Oke, mungkin tadi itulah yang bisa saya ceritakan terkait faktor pendorong saya membuat SNM ini. Memang, dua tokoh utamanya, SNMan dan Linda, mungkin belum terlalu ‘Indonesia’. Tapi teman-teman utama mereka dalam SNM Teams seperti Butet, Ki Sastro, Wastu, Leak, dan Wabai adalah karakter-karakter yang saya gambarkan sangat ‘Indonesia’ dan menonjolkan budaya daerahnya masing-masing, mulai dari kekuatan super hingga kisah hidupnya. Bahkan saya membayangkan kalau mereka dibikinkan filmnya masing-masing, sangat bagus untuk mempromosikan Indonesia kepada dunia luar. Jadi, kepada para produser film, komikus, ataupun penggiat dunia per-superhero-an lainnya, silahkan hubungi saya. Terima kasih. ^^



sumber gambar (maaf, saya soalnya gak pinter nggambar, jd minjem punya orang lain,hehe) :
arablogreaditandshareit.blogspot.com
pariwisata.jogja.go.id
cilemmbu.blogspot.com
picturesof.net

Rabu, 01 Juni 2011

The Worst Man in the World (lyric)


(ini lagu yg saya ciptakan waktu SMA dulu..)

Everybody listen to my heart
The heart of a man that too bad
You can't deny what you believe
That no function of me
I'm the worst man in the world

Everygirl gone and walk away from me
They treat me like a so strange man
There are many man have good things
They're all better than me
And those women love that men

(Chorus 1):
They can laugh with another guy
Make a love, speaking, and some joke
They're not interesting in me
Who dont know anything
And always look disgusting

And I'm still standing here alone
Under the rain no one by me
I'm surrender with all my heart
This is the best for me
Who have a lot of sins


They say I wake, stupid, spoiled, and dirty
But I'm sure I more bad than all that
A human never can mark their friend
There is only One know
Whether I am good or bad

(Chorus 2):
I confess that I've made some mistake
I was guilty and I did a foolish
I often hurt somebodie's hurt
But now I'm understand
I'll work out to change myself

If I love someone is not with my lust
I always love with all of my pure heart
And I sincere how that will be
He found that space of free
You around it with bring out me


I'm not better than animal
I'm less than smallest thing
I'm the worst man in the world
I am a man with many sins
I can't do anything
I'm the worst man in the world
I dont know anything
I'm the worst man in the world